Labuhanbatu, 3 Oktober 2025 – Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya, salah satu unit bisnis Asian Agri, PT Rantau Sinar Karsa-Pangkatan (PT RSK) menyerahkan bantuan pendidikan dan ekonomi alternatif kepada dua Desa, yaitu Desa Pangkatan dan Desa Sennah yang terletak di Kecamatan Pangkatan, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatra Utara. Penyerahan bantuan ini dilaksanakan di Kantor Camat Pangkatan pada 3 Oktober 2025.
Dalam sambutannya, Regional Head Sumatra Utara Asian Agri, Herman Sembiring menyampaikan, “Asian Agri memiliki visi jangka panjang dalam bentuk Program Asian Agri 2030, yang mencerminkan komitmen terhadap keberlanjutan, dimana pada program tersebut terdapat 4 pilar utama, salah satunya adalah Pertumbuhan Inklusif. Kegiatan kita hari ini adalah penggambaran pilar kedua yang berfokus pada upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan akses pendidikan yang lebih baik dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menegah (UMKM) agar mandiri dan berdaya saing.”
“Kami percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk membuka masa depan. Bantuan kami ini bukanlah sekedar barang melainkan simbol dorongan bagi anak-anak kita bersemangat. Bagi kami, pendidikan adalah investasi mulia untuk membentuk fondasi kokoh demi masa depan yang lebih baik. Kami menyadari bahwa program ini hanya sebagian kecil dari upaya kita bersama. Namun tentu harapan kita bersama bahwa langkah ini menjadi awal bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat.” Lanjut Herman.
Pada kesempatan ini, sebanyak 32 paket bantuan pendidikan melalui program Bag-To-School telah disalurkan di Desa Pangkatan dan Desa Sennah. Rinciannya adalah 14 paket untuk siswa Sekolah Dasar (SDN), 10 paket untuk siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 8 paket untuk siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Paket ini berisi tas sekolah berkualitas, perlengkapan alat tulis, seragam dan sepatu, sebagai bentuk dukungan nyata Asian Agri terhadap pendidikan anak-anak.
Selain mendukung di bidang pendidikan, Asian Agri juga aktif mendorong pengembangan UMKM. Sebelumnya, perusahaan telah mengadakan sosialisasi untuk membantu masyarakat mengidentifikasi komoditas yang sesuai dengan kebutuhan pasar sekaligus menggali potensi desa, disertai dengan pembekalan strategi bisnis yang relevan.
Dukungan ini kemudian diperkuat melalui penyediaan berbagai peralatan, antara lain mixer dan oven untuk usaha pembuatan kue, serta mesin penggiling bumbu, blender, dan mesin pengering makanan untuk usaha produksi minuman jahe merah instan.
Camat Pangkatan, Datar Sirait, menyampaikan apresiasinya atas dukungan Asian Agri melalui PT RSK. “Bantuan yang diberikan ini sangat berarti bagi masyarakat kami, khususnya dalam mendukung pendidikan anak-anak di Kecamatan Pangkatan. Program ini membantu meringankan beban orang tua sekaligus mendukung target pemerintah dalam mewujudkan wajib belajar 13 tahun. Kami juga melihat dukungan ini sejalan dengan upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat, baik melalui pendidikan maupun pemberdayaan ekonomi.”, ujarnya.
Melalui program Bag-To-School tahun ini, Asian Agri akan menyalurkan sebanyak 265 paket bantuan pendidikan di 5 desa di Sumatra Utara. Rincian bantuan tersebut terdiri dari 140 paket untuk siswa SD, 75 paket siswa SMP, dan 50 paket untuk siswa SMA. Selain itu, bantuan juga mencakup dukungan pengembangan UMKM kepada 5 kelompok usaha.
Tentang Asian Agri
Didirikan pada tahun 1979, Asian Agri merupakan salah satu Perusahaan kelapa sawit terkemuka di Indonesia, yang telah mengelola lebih dari 100.000 hektar Perkebunan kelapa sawit dan mempekerjakan lebih dari 200.000 orang.
Sebagai pelopor Program Inti Perkebunan Rakyat Transmigrasi (PIR-Trans) bersama pemerintah Indonesia, Asian Agri telah bermitra dengan 30.000 petani plasma di Riau dan Jambi, yang secara kolektif mengelola 60.000 hektare Perkebunan kelapa sawit. Perusahaan ini juga menjalin kemitraan dengan petani swadaya untuk meningkatkan kesejahteraan mereka dan mendorong pertumbuhan sosial ekonomi.
Lewat komitmen terhadap praktik berkelanjutan, Asian Agri menjunjung tinggi kebijakan tanpa pembakaran dan menerapkan praktik-praktik terbaik perkebunan untuk membantu petani plasma meningkatkan produktivitas, hasil panen, dan ketertelusuran rantai pasol, serta mendukung perjalanan mereka menuju sertifikasi. Pabrik Asian Agri memanfaatkan teknologi canggih dan energi hijau yang dihasilkan sendiri untuk meminimalkan emisi gas rumah kaca.
Perkebunan Asian Agri serta Perkebunan petani plasma, sepenuhnya bersertifikat Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) dan International Sustainability & Carbon Certification (ISCC), yang menggarisbawahi komitmen Perusahaan terhadap produksi minyak sawit yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Corporate Communication, Asian Agri
E-mail: communications@asianagri.com




