Skip to main content

Indonesia, sebagai salah satu negara penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia, tentunya membutuhkan sumber daya manusia yang handal untuk mengelola perkebunan kelapa sawit

Tujuannya adalah agar negara ini bisa terus menghasilkan minyak kelapa sawit berkualitas secara berkelanjutan dan baik bagi lingkungan.

Asian Agri, sebagai salah satu perusahaan kelapa sawit terbesar di Indonesia, berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia di industri kelapa sawit melalui Asian Agri Learning Institute (AALI).

Sebagai sebuah pusat pelatihan sumber daya manusia terbaik dalam sektor industri kelapa sawit di Indonesia, setiap tahun AALI menerima sekitar 100 siswa lulusan terbaik dari berbagai universitas di Indonesia. Di AALI, para siswa akan dididik, tidak hanya seputar pengelolaan perkebunan sawit dengan praktik terbaik namun juga diajarkan kedisplinan yang tinggi dan kejujuran. Karena di Asian Agri para karyawan dituntut untuk memiliki keahlian dan kedisiplinan yang tinggi serta kejujuran sesuai dengan nilai-nilai inti perusahaan.

Pusat pelatihan AALI telah berdiri sejak 17 tahun yang lalu, tepatnya pada 5 Januari 2002. Melalui program pendidikan yang telah menerapkan sistem manajemen mutu ISO 9001:2008, AALI menyiapkan calon-calon planter (sebutan bagi para peserta training AALI) yang handal dan siap berkontribusi pada peningkatan kualitas dan produktivitas minyak kelapa sawit di Indonesia.

Outdoor Training program

Berdasarkan Audit Kurikulum dari beberapa universitas ternama di Indonesia seperti Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Brawijaya dan Universitas Sumatera Utara (USU), AALI dinyatakan sangat berkompeten melaksanakan program pelatihan untuk para planter.

Pada dasarnya belum banyak lembaga pelatihan kelapa sawit (non-universitas), yang mengakomodir kemampuan anak-anak muda berbakat di bidang perkebunan kelapa sawit, khususnya di Indonesia. Hal ini yang mendorong Asian Agri membangun AALI agar dapat memberikan bimbingan dan pengetahuan tentang industri kelapa sawit kepada putra-putri bangsa yang tertarik untuk mempelajari industri ini.

Arif Budiman, salah satu siswa lulusan AALI tahun 2014, telah melewati berbagai proses pelatihan dan pendidikan di AALI, dan saat ini dipercaya menjadi asisten afdeling di perkebunan milik Asian Agri di Kebun Pangkatan, Sumatra Utara. Ia bertanggung jawab atas 805 hektar perkebunan kelapa sawit, yang mana tugas utamanya adalah mengawasi proses penanaman, pemeliharaan, dan panen di perkebunan kelapa sawit. Ia mengungkapkan, pilihannya untuk bergabung ke Asian Agri merupakan langkah yang tepat.

The graduation ceremony of Asian Agri Learning Institute Trainees

“Saat itu, saya sangat bahagia dan tidak sabar untuk dapat mengikuti pendidikan di AALI, selain karena AALI merupakan tempat belajar yang sangat bagus untuk planter, Asian Agri juga adalah perusahaan yang saya dambakan sebagai tempat bekerja dan belajar lebih dalam lagi mengenai kelapa sawit,” kata Arif.

“Saat di AALI, saya dilatih untuk kuat dan mandiri, secara fisik dan mental. Selain itu, dilatih juga untuk disiplin. Pelatihan itu membuat saya menjadi pribadi yang lebih baik,” lanjutnya.

Hingga kini AALI telah menghasilkan lebih dari 1.620 lulusan terbaik yang tersebar di di Indonesia. Pencapaian serta keberhasilan ini tentunya tidak lepas dari peran para pengajar dan pendamping terbaik yang dengan sabar mengajar serta membimbing para peserta setiap harinya.

Tidak hanya didukung para profesional terbaik di bidangnya, AALI juga didukung oleh para ilmuwan serta para ahli dari berbagai universitas ternama di negeri ini, yang dengan semangat melatih dan mengembangkan putra-putri terbaik Indonesia menjadi profesional yang berkualitas di industri kelapa sawit.

Leave a Reply