Skip to main content

03 Februari 2017 – Memperingati Bulan Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) Nasional tahun 2017, Asian Agri menggelar pelatihan bagi para karyawan. Pelatihan yang dilakukan bertujuan untuk mengingatkan dan menanamkan kesadaran dalam menjaga keselamatan dan keamanan kerja di lingkungan perkebunan dan pabrik kelapa sawit. Pelatihan dilaksanakan serempak di Sumatera Utara, Riau, dan Jambi selama bulan Februari, yang diikuti oleh para karyawan yang termasuk dalam kategori Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja Umum (AK3U). 

Dalam kesempatan tersebut, peserta mengulas strategi penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di seluruh unit bisnis Asian Agri yang tersebar di 3 provinsi di Indonesia. Pembahasan tentang budaya K3 dapat ditanamkan dan ditumbuhkan secara menyeluruh di lingkungan perusahaan dengan disiplin dan pengawasan yang terpadu.

OW Maradat Limbong selaku Group Manager PT. Gunung Melayu salah satu unit bisnis Asian Agri mengatakan bahwa para pekerja di Asian Agri yang telah memasuki areal perkebunan dan pabrik kelapa sawit serta biogas, diwajibkan untuk memakai alat pelindung diri seperti helm, sarung tangan dan sepatu safety sebagai bagian dari prosedur kerja mereka. Pengetahuan dan kompetensi sumber daya manusia di Asian Agri harus terus ditingkatkan sehingga setiap pekerjaan dan kegiatan di lingkungan kerja  mengedepankan faktor keamanan dan keselamatan kerja seluruh karyawan.

Prinsip mengembangkan budaya K3 sejalan dengan program Pemerintah Indonesia yang berusaha mewujudkan kemandirian masyarakat Indonesia berbudaya K3 tahun 2020.

Diskusi mengenai sistem manajemen K3 di Asian Agri juga selalu dilakukan untuk meninjau langkah-langkah dalam mengantisipasi dan mengendalikan risiko hambatan kerja terkait kondisi peralatan, mesin, dan sumber produksi sehingga karyawan dapat terus bekerja secara aman, produktif dan sehat.

Komitmen K3 di Asian Agri menjadi perhatian seluruh karyawan dan didukung sepenuhnya oleh manajemen perusahaan. 

Seluruh karyawan memiliki penting dalam penerapan K3 di lingkungan kerja Asian Agri. Pembentukan Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja Umum (AK3U) akan membantu mengarahkan dan memastikan karyawan dan para pimpinan perusahaan secara konsisten dalam pelaksanaan K3 baik di kebun, pabrik, maupun kantor di seluruh wilayah operasi perusahaan. 

Komitmen Asian Agri dalam penerapan K3 juga dibuktikan dengan penghargaan Zero Accident Award yang diterima oleh PT. Supra Matra Abadi dan PT. Hari Sawit Jaya, unit bisnis Asian Agri, oleh pemerintah pada periode 2015 lalu.

“Kami senantiasa mengingatkan sesama rekan kerja untuk selalu bekerja dengan hati-hati karena ini merupakan bagian dari upaya meraih prestasi dalam hal produktivitas, safety dan kinerja di kalangan industri,” ujar Limbong.

***

Sekilas mengenai Asian Agri:

Asian Agri merupakan salah satu perusahaan swasta terkemuka di Indonesia yang memproduksi minyak sawit mentah (CPO) sejak tahun 1979 dan mempekerjakan sekitar 25,000 orang saat ini. Sejak tahun 1987, Asian Agri telah menjadi perintis program pemerintah Indonesia Perkebunan Inti Rakyat Transmigrasi (PIR – Trans). Saat ini, perusahaan mengelola 100,000 Ha lahan dan bermitra dengan 30,000 keluarga petani di Riau dan Jambi yang mengoperasikan 60,000 Ha perkebunan kelapa sawit.

Keberhasilan Asian Agri dalam menjadi salah satu perusahaan terkemuka CPO telah diakui secara internasional dengan sertifikasi ISO 14001 untuk semua operasinya. Learning Institute di Pelalawan, Riau, serta pusat pembibitan di Kampar, Riau, juga telah bersertifikat ISO 9001. Selain itu, pusat penelitian dan pengembangan Asian Agri di Tebing Tinggi juga telah memperoleh sertifikasi oleh International Plant – Analytical Exchange di lab WEPAL di Wageningen University di Belanda, untuk standar yang tinggi.

Selain keberhasilannya dalam menjadi produsen CPO terkemuka dengan teknologi paling canggih, Asian Agri juga berkomitmen untuk melestarikan lingkungan.

Perkebunan Asian Agri  di Riau (kebun Buatan, Soga, dan Ukui) dan di Jambi (kebun Tungkal Ulu dan Muara Bulian), dan juga Kebun Plasma binaan (Kebun Plasma Buatan & Ukui di Riau serta Kebun Plasma Tungkal Ulu & Muara Bulian di Jambi) telah menerima sertifikat RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil).

Pada saat yang sama, ISCC (International Sustainability & Carbon Certification) telah dicapai oleh seluruh kebun baik yang dimiliki oleh Asian Agri maupun petani binaan baik yang di bawah skema petani plasma maupun skema KKPA. 

Pabrik minyak kelapa sawit dan perkebunan di Buatan, Ukui, Soga, Tungkal Ulu & Muara Bulian juga telah mendapatkan sertifikat ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil). 


Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

Elly Mahesa Jenar
Manajer Komunikasi Perusahaan
E-mail: Elly_Mahesa@www.asianagri.com
DID: +68 230 1119
Tel: +62 811 8776 729

Klik di sini untuk versi PDF

Leave a Reply